Kalau soal rejeki atau pertemuan atau peristiwa terkait orang lain selalu dibilang atas kehendak Allah terjadi,
maka hal yang sama atas amar makruf nahi munkar pun sama.
Bersih-bersih.
Nah..kalau itu law of attraction namanya kausal.
Iya khan?.
Eko Susilo, S.T, C.FAP, C.RM, C.FLS.. Tidak merasa lebih tahu, tapi tahu itu adalah baik. (Anggota IRMAPA/GRC (Indonesia Risk Management Professional Association-Governance, Risk, & Compliance), Anggota IAMI (Institut Akuntan Manajemen Indonesia, Anggota ISI (Ikatan Surveyor Indonesia) : tulisannya, apa aja dalam Catatanku ini
Kalau soal rejeki atau pertemuan atau peristiwa terkait orang lain selalu dibilang atas kehendak Allah terjadi,
maka hal yang sama atas amar makruf nahi munkar pun sama.
Bersih-bersih.
Nah..kalau itu law of attraction namanya kausal.
Iya khan?.
Kata "tidak" mencerminkan kondisi ideal. Meski faktanya tidak demikian Lalu apakah yang menjadi pengendali atau faktor utama ya...
No comments:
Post a Comment